PUISI JOHNUCUP

CAHAYA HATI

Karya : Johnucup

Berjalannya waktu terus berjalan

Tak henti dan terus bergerak

Adakah jawaban itu

Atau hanya terus terdiam

Ini hanya tentang rahasia

Antara hidup dan kehidupan

Berjalannya cinta akan terus berjalan

Tak henti dan terus ada

Adakah jawaban itu

Atau hanya sebatas ilusi

Untuk ku

Dan hidup ku

Cahaya hati…..

Cahaya hati….

Aku bagai kegelapan

Aku adalah kegelapan untuk dunia

Aku pemilik cawan berapi

Aku pemilik kobaran bara

Dan Aku tiada akan terpahami

Aku akan menghilang

Bersama sinar ufuk timur

Dihari penghujan yang teteskan kesedihan

Hanya untuk ku….

Hanya untuk hidup ku….

Dan tinggalkan aku

Selangkah atau tujuh langkah

Biarlah aku nikmati

Perjumpaan ku dengan pencuci kesalahan ku

CAHAYA DIAWAN KARYA JOHNUCUP

CAHAYA DIAWAN

Karya : Johnucup

Cawan yang indah terisi keindahan dunia

Sebatas atau terus merasa haus

Batasan pagi itu hampir terjelang

Hingga akhir dari senja pun terlihat

Senyumlah wajah pemilik hikmah

Dan turunlah ia pemilik hidup

Seraya ucapkan salam dengan keikhlasan

Seraya menyeru dengan lembut hingga keras

Cahaya diawan

Bersinar bukan untuk tersiakan

Cahaya diawan

Berilah makna hidup untuk kami

Cawan yang indah terisikan air dosa

Sebatas atau terus hingga akhir

Batasan pagi itu akan terjadi

Dan akhir senjapun akan terbukti

Senyumlah wajah pemilik Kitab

Dan turunlah ia pemilik menara putih

Dengan bulan kehitaman diatas langit

Sinarnya akan menyilaukan seisi alam raya

Cahaya diawan

Bersinar bukan untuk terabaikan

Cahaya diawan

Berilah arti dunia untuk kami

Johnucup LOVE STORIE

DINDA KU

Karya : Johnucup

Sifat mu begitu cuek, tapi aku suka

Gaya mu begitu acuh, tapi aku suka

Hidup mu biasa saja, itu yang aku suka

Senyuman mu begitu tulus,

itu yang tertinggal di benak ku

Aku hanya mampu melihat mu dari jauh mata ku

Aku hanya bisa bicara dihati ku

Aku pun tak bisa katakan rasa dihati ku

Rasa yang terus terpatri dalam diam ku

Dinda…

Puisi ku tak setajir para koruptor

Dinda…

Hidup ku pun tak semewah anak Gubernur

Aku hanya Pecinta gila

Yang selalu mencinta tanpa harus ku katakan

Aku hanya Pecinta gila

Yang selalu saja menutupi rasa cinta dihati ku

Dinda…

Kau buat aku terjatuh dalam angan

Angan yang akan terus terbang

Dan takkan kembali.

Dalam sepi ku, wajah mu hadirkan cerita

Dalam sunyi ku, teriak mu hadirkan kisah ku

Kau gadis termanis di usia ku

Kau gadis tercantik diera ini

Dinda.....

aku hadirkan bahasa hati ini

Hanya sebatas goresan Blogger ku saja

Januari 2015, Rabu 28

PUISI JOHNUCUP

ARISTA

Karya : Johnucup

Bila waktu tidak terlambat

Bila waktu tidak berlalu cepat

Bila masa itu kau ku jumpai

Bila masa itu kau ada disisi
Mungkin aku takkan ragu untuk mengatakannya

Mungkin aku takkan ragu untuk dekati kamu

Sebatas mimpi yang terus bersemayam

Kecantikan mu tiada ku lupakan

Seperti mereka yang pernah hadir

Seperti mereka yang pernah ada disisi

Kau telah hadirkan rasa ini

Mungkinkah ini yang terakhir

Atau mungkin ini yang ku nanti

Seperti yang pernah ku alami

Atau mungkin tiada mungkin

Tentang nyata yang terus menghilang

Rasa yakin ku tiada lagi

Pergi bersama rasa di hatiku

Entah apa yang ku rasakan

Tiada aku bisa ungkapkan

Aku terus mencoba menjauh

Rahasia hati ini akan terus tersimpan

Ingin aku ungkapkan

Segala yang aku rasakan di dada

Tetapi ku sadari diri ini

Aku bukanlah seorang yang berhasil

Januari 2015